Sejarah

Perpustakaan IAIN Susqa dibentuk bersamaan dengan berdirinya Institut Agama Islam Neger Sulthan Syarif Qasim berdasarkan SK Menteri Agama RI No. 194 tahun 1970 tanggal 9 September 1970 yang terdiri dari 3 fakultas, yaitu Fakultas Tarbiyah di Pekanbaru, Fakultas Syariah di Tembilahan dan Fakultas Ushuluddin di Pekanbaru.

Pada tahun 1970 itu juga masyarakat dan pemuka agama di Riau meminta kepada gubernur Riau Kolonel Arifin Ahmad untuk mendirikan kampus di Jl. Pelajar (sekarang Jl. Ahmad Dahlan) seluas tanah 3,5 hektar di kecamatan Sukajadi Pekanbaru. Pada tahun 1973 pembangunan ruang kuliah selesai. Satu lokal diantaranya dipakai sebagai perpustakaan. Tahun 1978 proyek Pusat Departemen Agama RI membangun gedung perpustakaan tersendiri dengan luas 8 X 25 mtr, dengan koleksi buku 12.897 exp. Yang terdiri dari 1.744 judul.

Pada tahun 1985 ruang Perpustakaan diperluas menjadi 450 m2 dengan koleksi buku 30307 exp, dengan 2.920 judul. Pada awalnya Perpustakaan IAIN SUSQA menggunakan sistem tertutup, dimana pemustaka tidak dapat mengambil bubku yang diinginkan secara langsung ke rak, tapi harus melalui petugas dengan terlebih dahulu melakukan penelusuran melalui katalog. Melihat animo pengguna / pemustaka cukup banyak, maka pada tahun 1999 setalah dilakukan perluasan, digunakanlah sistem terbuka, dimana pemustaka dapat langsung melakukan browsing dan mengambil buku yang diinginkan.

Sedangkan untuk melayani kebutuhan informasi pemustaka yang berada di Kampuss II Panam, pada tahun 2000 dibangun sebuah perpustakaan cabang seluas 7 X 16 mtr.

Pada tahun 2005, seiring dengan perubahan status IAIN menjadi Universitas Islam Negeri Sulthan Syarif Kasim Riau (UIN SUSKA Riau) yang berimbas kepada perpustakaan. Perpustakaan dituntut untuk lebih optimal dalam melakukan pelayanan berorientasi kepada otomasi perpustakaan yang selama ini masih bersifat konvensional. Pada tahun 2006 Departemen Agama RI melakukan program otomasi perpustakaan di 10 Perguruan Tinggi Islam, UIN SUSKA Riau termasuk ke-10 PTI tersebut dan mendapatkan software SIMPus (Sistem Informasi Manajemen Perpustakaan).

Dengan Kerja Keras dari seluruh staff perpustakaan selama 7 bulan mulai dari pengenalan program, training, persiapan input data seluruh koleksi yang ada di perpustakaan UIN SUSKA Riau sampai dengan pemustakaan otomasi secara menyeluruh termasuk pergantian kartu anggota, Alhamdulillah berkat dukungan pimpinan Universitas dalam memenuhi seluruh sarana yang diperlukan dalam menjalankan otomasi, maka pada bulan September 2006 seiring dengan dimulainya tahun ajaran baru 2006/2007 sistem otomasi perpustakaan baik pengolahan, pendataan, transaksi peminjaman dan pengembalian, semua yang melekat pada program SIMPus tersebut diterapkan.

Tahun ajaran 2008/2009 Perpustakaan menempati gedung baru 4 lantai dengan luas 4000m2 di Kampus Ali Haji Panam Pekanbaru. Gedung yang sangat representatif dibangun dengan dana bantuan IDB lengkap dengan sarana dan fasilitas yang diperlukan. Ketersediaan sarana dan fasilitas di perpustakaan tersebut menuntut dilakukannya inovasi dalam hal otomasi perpustakaan. Untuk itu maka pada tahun 2009 sistem informasi perpustakaan yang sebelumnya berbasis Desktop dengan menggunakan software SIMPus, beralih ke software OpenBiblio yang sudah berbasi WEB dan pada tahun 2019 awal Perpustakaan memilih migrasi sistem ke Inlislite yang dikembangkan oleh Perpusnas RI.

Perpustakaan UIN SUSKA Riau mulai awal berdiri sampai sekarang telah dipimpin oleh 10 orang kepala yaitu :
1. Drs. Basyiran S. Alam Th. 1973 – 1976
2. Drs. Zul Asyri, LA Th. 1976 – 1977
3. Drs. Noor Aini, HA Th. 1977 – 1978
4. Drs. Darwis Tanjung Th. 1979 – 1994
5. Drs. Mahyuni Said Th. 1994 – 2005
6. Dra. Hj. Azwinar Aziz (Plt. kepala) Th. 2005 – 2006
7. Drs. Suhaimi D, M.Si Th. 2006 – 2014
8. Dr. Suriani, S.Ag, SS, M.Si Th. 2014 – 2018
9. Dr. Hj. Rasdanelis, S.Ag, SS, M.Hum Th. 2018 – 2021

10. Dr. H. Muhammad Tawwaf, S.IP., M.Si Th. 2021- Sekarang