Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) membuka peluang bagi setiap perpustakaan konvensional untuk mulai membangun koleksi bahan perpustakaan digital untuk dilayankan kepada pemustaka. Teknologi jaringan juga membuka peluang bagi perpustakaan untuk memanfaatkan bersama sumber informasi digital yang dimiliki, yaitu dengan menyediakan akses bagi perpustakaan ke koleksi digital miliknya dan sebaliknya. Saat ini pengembangan jejaring perpustakaan digital telah memasuki tahapan di mana perpustakaan digital sudah dipandang memiliki dampak terhadap kehidupan masyarakat secara luas melalui berbagai peran. Salah satu peran perpustakaan digital yang terkait dengan perkembangan terkini pada masyarakat dunia pada umumnya adalah upaya menunjang tujuan pembangunan berkelanjutan (TPB) yang di cetuskan melalui agenda 2030 perserikatan bangsa – bangsa (PBB). TPB memiliki 17 aspek universal yang terdiri dari 169 tujuan terkait ekonomi, lingkungan dan pembangunan sosial. Perpustakaan digital di pandang memiliki peran penting dalam mendukung pencapaian TPB.
Dengan adanya kegiatan KPDI ini akan mampu melahirkan konsep, gagasan dan rekomendasi strategis bagi para penentu kebijakan, praktisi dan pegiat literasi dalam menopang eksistensi bangsa menyongsong era digital. Sebuah bangsa akan maju dan besar manakala perpustakaan berkembang dinamis sesuai dengan masanya dan di dalamnya ada para pustakwan yang berkompeten dan mampu bertranformasi sebagai the guardian of knowledge dalam konteks universal.
Kegiatan KPDI 10 ini di adakan oleh pemerintahan kota mataram dan Universitas Islam Negeri mataram, Pada tanggal 7 – 10 November 2017 bertempat di Hotel Lombok raya Mataram. KPDI 10 diharapkan akan menjadi sarana berbagai saran dan masukan mengenai peran perpustakaan digital dalam menunjang pembangunan berkelanjutan. (Hesti Venorita)