BENCMARK UIN SULTAN SYARIF KASIM RIAU KE PERPUSTAKAAN BRAWIJAYA MALANG, JAWA TIMUR

Dalam rangka peningkatan mutu layanan dan kinerja manajemen perpustakaan UIN Suska Riau yang berdaya saing, Perpustakaan UIN Suska Riau terus berupaya untuk menjadi Perpustakaan yang mempunyai Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas. guna memenuhi kebutuhan tenaga professional bidang perpustakaan maka suatu proses yang biasa digunakan dalam manajemen atau umumnya manajemen strategis, dimana suatu unit/bagian/organisasi mengukur dan membandingkan kinerjanya terhadap aktivitas atau kegiatan serupa unit/bagian/organisasi lain yang sejenis baik secara internal maupun eksternal. Benchmark dianggap cocok untuk diaplikasikan pada sector public sehingga dapat dijadikan sebagai alat manajemen yang penting dalam total quality management(TQM). Kecendrungan penggunaan alat manajemen ini terlihat dari banyaknya organisasi yang memanfaatkannya sebagai alat untuk mengukur kinerja

Untuk meningkatkan kinerja dalam pelayanan kepemustaka kali ini perpustakaan UIN Sultan Syarif Kasim Riau melakukan Bencmark ke Perpustakaan Universitas Brawijaya yang mana perpustakaan brawijaya berhasil memperoleh grand TPSDP, periode 2006-2007.  Proses kegiatan perpustakaan sudah terautomasi dan berbasis web dengan berbagai program manajemen melakukan kerjasama dan pengembangan lainnya, sehingga perpustakaan UB memperoleh penghargaan sebagai perpustakaan yang mengembangkan dan menerapkan Information Technology (IT) dengan baik, Layanan Sampoerna Corner, menyediakan layanan Internet secara gratis

Benchmark ke Perpustakaan Universitas Brawijaya  Malang, Jawa Timur dilaksanakan tanggal 9 s.d. 11 Agustus 2017.Peserta benchmark terdiri dari 10 orang pustakawan /tenaga perpustakaan . Hari Pertama peserta bencmark singgah ke Museum angkut di lanjutkan dengan makan bakso yang merupakan makanan faporit di kota Malang. Di hari kedua  berkunjung ke perpustakaan Brawijaya disambut ramah penuh kehangatan dari pustakwan dan karyawan perpustakaan. Kegiatan ini diawali dengan pembukaan dan kata sambutan yang disertai dengan presentase profil perpustakaan dan unit-unit layanan yang ada diperpustakaan Brawijaya oleh kepala Perpustakaan Bapak Drs. Johan AE Noor, M.Sc., Ph.D.dilanjutkan Library Tour.

Sebelum dilakukannya Library Tour rombongan benchmark dari UIN menyerahkan  cinderamata ke kepala Perpustakaan UB. Library Tour dipandu oleh Koordinator Bidang Layanan Bapak Agung dan Koordinator Bagian Pengembangan dan Kerjasama Ibu Suprihatin. Peserta diajak meninjau berbagai layanan dan fasilitas di Perpustakaan UB mulai dari Bagian Free Internet, Sirkulasi, Keanggotaan hinga melihat  koleksi cetak di Ruang Label Merah dan Label Putih. Tak hanya itu saja, rombongan benchmark juga diajak melihat langsung proses pengolahan koleksi di Ruang Pengadaan dan Pengolahan. Library Tour diselingi sesi tanya jawab.  Sesi ini  memberikan pengetahuan dan sudut pandang baru bagi peserta benchmark terkait solusi terbaik untuk memecahkan masalah yang ada di perpustakaan UIN Suska Riau.

Pada dasarnya pelayanan perpustakaan kepemustaka hampir sama dengan perpustakaan UIN Sultan Syarif Kasim baik bagian locker, sirkulasi, skripsi, multimedia, pengadaan dan perawatan. Namun masing-masing sub unit telah terkoordinir. Yang menarik dari perpustakaan Brawijaya adalah jam kunjung sampai jam 10 malam, jumlah buku yang boleh dipinjam banyak, shelving, kemandirian perpustakaan dalam menambah omset perpustakaan. Di perpustakaan Brawijaya letak buku koleksi dengan buku refrensi (majalah, artikel, bulletin) disusun dalam satu ruangan .Buku koleksi dan referensi tersusun rapi, mereka menggunakan tenaga khusus(mahasiswa) yang dibayar . Shelving dilakukan perjam sehingga buku tersusun rapi dirak dan tidak ada yang berantakan diatas meja, selain itu kesadaran dari pemustaka akan kerapian dan tanggung jawab menjadi penunjang rapinya buku.

Diruangan pengadaan dan pengolahan buku-buku yang rusak dilakukan perbaikan yang selanjutnya dilakukan pengolahan seperti buku baru. Pengkelasan buku dan skripsi juga dilakukan oleh pustakawan di ruangan ini.

Hari ketiga peserta benchmark berkunjung ke Gunung Bromo yang merupakan salah satu gunung tercantik di dunia. Gunung Bromo mempunyai pesona alam yang sangat komplit mulai dari pemandangan matahari terbit yang indah, kemegahan kawah wisata bromo, lautan padang pasir dan hamparan rumput yang terdapat di padang savannah dan kebun strowberi yang memiiki cita rasa yang khas.

Dengan Adanya kegiatan benchmark diharapkan dapat memotivasi, meningkatkan kreatifitas dan kualitas layanan prima pustakawan dan petugas perpustakaan terhadap pemustaka yang bisa berdampak positif dalam mengembangkan perpustakaan UIN Suska Riau menjadi lebih baik.(eva)

About adminpustaka

Check Also

Kepala Perpustakaan UIN Sultan Syarif Kasim Riau Hadiri Rakerpus IPI Ke XXIV dan Seminar Ilmiah Nasional di Lombok Mataram

Profesi pustakawan adalah profesi yang telah dipandang sebagai profesi yang penting di Indonesia dalam upaya …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *